Khutbah Jum'at: islam agama rahmatan lil alamin

بسم الله الرحمن الرحيم

الحَمدُ لِلهِ الذِى اَرسَلَ رَسولَهُ بِالْهُدَى ودِينِ الحَقِّ لِيَظهِرَهُ عَلَى  الدينِ كُلِّه و كَفَى باِللهِ شَهِيدًا . اَشهَدُ اَنْ لاَ الهَ الاَّ الله وَحْدَهُ لاَ شرِيكَ لَهُ وَ اَشْهدُ اَنَّ مُحّمدًا عَبدُهُ وَرَسُولُهُ . اللهُمَّ صَلِ و سلّم علَىَ سَيِّدِنا محَمَّدٍ و علَىَ آلهِ وَ اَصْحاَبِهِ اَخْمعِينَ .  (امَّا بَعدُ) فَياَ عِبَادَللهِ اتّقوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَقَالَ تعَلَى يَأَيُّهاَ الذِيْنَ ءَآمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ ولاَ تَمُتُنَّ أِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسلِمُوْنَ

Pertama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah swt karena dengan limpahan rahmat karunia nikmat yang allah swt  berikan kepada kita yang tiada terhitung begitu banyak

Salawat beserta salam semoga selalu tercurah limpahkan kepada junjungan kita nabi akhir zaman, nabi pilihan, nabi besar muhammad saw tidak pula  keluarganya, para sahabatnya dan kita selaku umatnya mudah mudahan mendapat syafaatnya.

Ma'asyiral muslimin rahimakumullah

Dalam kita hidup perlu pula satu sama lain bisa saling berwasiat. Dan begitupun nabi nabi sebelum nabi kita muhammad saw mereka itu berwasiat kepada anak keturunannya  agar selalu mempertahankan keimanan dan ketaqwaan kepada allah swt

وَوَصَّىٰ بِهَآ إِبۡرَٰهِ‍ۧمُ بَنِيهِ وَيَعۡقُوبُ يَٰبَنِيَّ إِنَّ ٱللَّهَ ٱصۡطَفَىٰ لَكُمُ ٱلدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسۡلِمُونَ ١٣٢

Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya´qub. (Ibrahim berkata): "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam"

Sedari pada kesempatan yang mulia ini perkenankanlah khatib yang faqir ini  mewasiatkan dikhususnya untuk diri khatib pribadi dan jamaah umumnya supaya selalu mempertahankan keimanan dan ketaqwaan kita kepada allah swt dengan menjalankan perintah dan menjauhi larangannya.

Rasulullah saw bersabda

تَرَكْتُ فِيكُمْ  امْرَ ينِ لَنْ تَضِلُّوْ ا ماتَمَسَّكْتُم بِهِمَا كِتَابَ الله و سُنَّةَ رَسولِه 

aku tinggalkan untuk kalian dua perkara kalian tidak akan tersesat selama memegang teguh kepada keduanya kitaballah dan sunnah rasulillah   
       

nabi muhammad meninggalkan untuk umatnya Al Quran Karena Al Quran ini memberikan petunjuk kepada jalan yang lurus, kitab suci umat islam yang tidak ada keraguan didalamnya.

ذَٰلِكَ ٱلۡكِتَٰبُ لَا رَيۡبَۛ فِيهِۛ هُدٗى لِّلۡمُتَّقِينَ ٢

2. Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa

 Karena Al Quran ini kitab yang membawa kebenaran.

إِنَّآ أَنزَلۡنَآ إِلَيۡكَ ٱلۡكِتَٰبَ بِٱلۡحَقِّ لِتَحۡكُمَ بَيۡنَ ٱلنَّاسِ بِمَآ أَرَىٰكَ ٱللَّهُۚ وَلَا تَكُن لِّلۡخَآئِنِينَ خَصِيمٗا ١٠٥

Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat

Ma'asyiral muslimin rahimakumullah

ketika ilmuwan menemukan teori yang mengatakan bahwa seluruh alam semesta satu. Bumi satu dengan bulan matahari satu dengan bumi, bintang bintang, planet planet seluruh alam jagat raya ini satu kemudian terjadi ledakan besar sehingga pecah matahari sendiri, bumi sendiri, bintang bintang , planet planet sendiri kemudian mengembang dari pembentukan awal yang sangat padat dan panas dan terus mengembang seperti saat ini teori ini  lebih dikenal dengan teori big bang ledakan besar yang membuat orang ilmuan Merasa takjub dengan apa yang ada dia alam semesta. Padahal Al Quran sudah membicarakan tentang ledakan alam semesta ini 1400 tahun silam Allah swt berfirman

أَوَ لَمۡ يَرَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓاْ أَنَّ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضَ كَانَتَا رَتۡقٗا فَفَتَقۡنَٰهُمَاۖ وَجَعَلۡنَا مِنَ ٱلۡمَآءِ كُلَّ شَيۡءٍ حَيٍّۚ أَفَلَا يُؤۡمِنُونَ ٣٠

Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman

Dibutuhkan ilmu pengetahuan untuk membuktikan kebenaran  Al Quran sehingga Al Quran ini muncul di atas permukaan bumi menjadi petunjuk bagi umat manusia. Karena Al Quran tidak ada keraguan di dalamnya memberikan petunjuk bagi orang bertakwa .

Al quran sebagai suci umat islam agama rahmatan lilalmin memerintahkan untuk menyanyangi seluruh mahluk hidup di muka bumi, nabi muhammad saw diutus sebagai rahmat lil alamin, tidak boleh melampaui batas, tidak boleh merbuat kerusakan di muka bumi,

Rasulullah saw bersabda

ارحم من في الارض يرحمك من في 
السماء                                                        

sayangi makhluk yang ada di bumi, niscaya yang ada dilangit akan menyanyangimu"

Sayangilah mahluk yang ada di bumi masih umum sehingga semua mahluk yang ada di seluruh muka bumi baik itu manusia, tumbuhan, hewan seluruh mahluk di muka bumi ini harus kita punya sifat rahmat kepada semuanya.

Sebagaimana sebuah riwayat tentang seorang wanita penzina yang diampuni karena memberikan minum seekor anjing yang kehausan di panas terik.

Pernah dulu nabiyullah ibrahim as didatangi tamu majusi, ketika tamu majusi mengetok pintu nabi ibrahim as tamu itu berkata wahai ibrahim tolong aku untuk jadi tamu kamu semalam ini dan berikan aku makan tapi nabi ibrahim menjawab aku tidak mau kamu menjadi tamuku sebelum kamu mengikuti islam agamaku si majusi itu langsung berkata apa yang menjadi tanggungan kamu, sehingga saya harus mengikuti agama kamu, apa urusanya. Ditinggalkan oleh majusi itu nabi ibrahim berjalan pergi dia sudah berjalan jauh itu majusi. Turun malaikat jibril perintah Allah menegur nabi ibrahim as ya ibrahim Wahai ibrahim, kami beri makan orang majusi itu tujuh puluh tahun dalam keadaan kafir tidak ada saya minta apa apa dari dia. Gerangan apa kamu hanya kasih makan satu malam sampai gerangan perlu merubah agama dia. Ya Allah ya tuhan, sujud nabi ibrahimas lari dia mencari mengejar majusi itu,  sampai dia ketemu, nabi ibrahim minta  maaf pada tamu itu. Ditanya majusi kenapa kamu berbuat begini nabi ibrahim menjawab aku ditegur oleh allah swt. Kamu kafir tujuh puluh tahun di kasih makan dikasih minum oleh allah, allah swt tak minta apa apa dari kamu. Saya tidak sanggup mengangkat kamu menjadi tamu, dan saya masih meminta enggau merobah agamamu. Apa kata majusi begitu baik tuhanmu ya aku tujuh puluh tahun dengan dia masih dia berbuat baik kepada saya ashaduanla ilahaillahhau waannaka halilullah. Masuk islam ini rupa akhlak orang bertakwa, nabi muhammad selalu menampilkan ahlak dalam setiap perbuatan ibadahnya.

Sebab manusia tidak bisa semuanya dibawa kepada kebaikan, tidak mungkin..nabi sendiri bisa berbuat salah tapi allah swt mengampuni dosa yang telah lalu dan yang akan datang sehingga nabi menjadi mashum terlindungi dari dosa. tapi Manusia seperti kita pasti punya dosa kepada allah walaupun alim pasti punya dosa. makanya kita perlu bertaubat

Ma'asyiral muslimin rahimakumullah

Nabi muhammad diutus untuk menjadi rahmat lil alamin rahmat untuk seluruh alam,

Tidak boleh membunuh ,karena membunuh satu orang sama halnya membunuh manusia semuanya. tidak boleh boleh berbuat kerusakan di bumi allah ini Allah SWT berfirman:

وَلَا تُفۡسِدُواْ فِي ٱلۡأَرۡضِ بَعۡدَ إِصۡلَٰحِهَا وَٱدۡعُوهُ خَوۡفٗا وَطَمَعًاۚ إِنَّ رَحۡمَتَ ٱللَّهِ قَرِيبٞ مِّنَ ٱلۡمُحۡسِنِينَ ٥٦

 Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik

Islam yang diturunkan kepada nabi muhammad mempunyai keluasan rahmah yang sangat mudah mudahan kita semua dirahmati allah swt. Dijadikan umat nabi muhammad saw yang beriman dan bertaqwa. Diberikan taufiq hidayah dalam kasih sayangnya. Amienya rabbil alamin.

باَرَكَ اللهُ ليِ وَلَكُمْ فيِ القُرْآنِ الكَرِيم. نَفَعَنيِ وَاِيَاكُمْ بِماَ فِيْهِ مِنَ الاَيآتِ وَالذِكْرِ الْحَكِيم وَتَقَبَلْ مِنِّي وَمِنْكُم تِلاَوَتَهُ اِنَّهُ هوَالسَمِيعُ العَلِيم

 Khutbah ke dua

الحَمْدُ لله الوَاحِدِ القَهَّار,العَزِيْزِالغَفَّار, مكَوِّرِ اللّيلِ علَ النَهَار,تَذْكِرَةً لِاُوْلِي الْقُلُوْبِ وَالاَبْصَار ,وَتَبْصِرَةً لِذَوِى الاَلْبَابِ وَ الاِعْتِبَار. اَشهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ الله وَ اَشْهدُ اَنَّ مُحّمدًا عَبدُهُ وَرَسُولُهُ. اللهُمَّ صَلِ و سلّم علَىَ حَبِيبِ ربِّ العاَلَمِين اِماَم المتَّقِين سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا محَمَّدٍ و علَىَ آلهِ وَ اَصْحاَبِهِ اَخْمعِينَ. (امَّا بَعدُ) فَياَ عِبَادَللهِ أُوْصِي نَفْسيِ وَاِيَّأكُمْ بِتَقْوَاللهِ فِي سِرِّوَالعَلَانِيَّةِ وَعْلَمُو انَّ اللهَ تَعَليَ امَرَكُم بِاَمْرٍ بَدَاَ فِيهِ بِنَفْسِهِ وَثَنَّي بِالْمَلاَءِكَةِ بِقُدْسِهِ  وَقَالَ تعَلَى اِنَّ اللهَ وَمَلَاءِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَي النَبيِ يَاأيُّها الَّذِينَ اَمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِمَا . اللهُمَّ صَلِ علَىَ سَيِّدِنا محَمَّدٍ و علَىَ آلِ سَيِّدِناَ محَمَّد. اللهُمَّ صَلِّ و سَلِّم وَبَارِك علَىَ سَيِّدِنا محَمَّدٍ و علَىَ آلهِ وَ اَصْحاَبِهِ اَخْمعِينَ اَمِين ياَ رَبِّ العَالَمِين.

اللَّهُمَّ اغْفِرْ للْمُسلِمِينَ وَالمُسْلِمَات وَ المُؤْمِنِين وَ المُؤْمِنَات الاَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالاَمْوَات اِنَّكَ سَمِيعُ قَرِيبُ مُجِيبُ الدَّعَاوَاتِ فَيَا قَاضِيَات الحَاجَات اِقْضِ حَاجَتِنَا بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ . رَبَّنَا أَتِنَا فِي الدُنْيَا حَسَنَةً و فِي الاَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار.

        عِبَادَ اللهِ , اِنَّ اللهَ يَأمُرُ بِالْعَدْلِ وَ الاِحْسَان وَ أِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَي وَيَنْهَي عَنِ الفَحْسَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَ البَغيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْن فَاذْكُرُوا اللهَ  العَظِيمْ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوهُ عَلَي نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَاسْأَلُوْهُ مِنْ فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ اكْبَرُ