Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Khutbah Jum'at: Anjuran Bergembira Menyambut Bulan Suci Ramadhan

Anjuran Bergembira Menyambut Bulan Suci Ramadhan

بسم الله الرحمن الرحيم


الحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَنْزَلَ السَّكِيْنَةَ عَلَى قُلُوْبِ اْلمُسْلِمِيْنَ المُؤْمِنِيْنَ، وَجَعَلَ الضِّياَقَ عَلَى قُلُوْبِ الْمُنَافِقِيْنَ وَالْكَافِرِيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ الْمَلِكُ اْلحَقُّ اْلمُبِيْنُ. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الصَّادِقُ الْوَعْدِ الأَمِيْنِ. اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلمِّ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ المَبْعُوْثِ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَالتَّابِعِيْنَ لَاحَوْلَ وَلَاقُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ. أَمَّا بَعْدُ

أَيُّهاَ اْلحَاضِرُوْنَ اْلمُسْلِمُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ. قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ


 Puji syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan ni’matNya, sehingga pada kesempatan hari ini kita dapat berkumpul di tempat yang mulia ini guna menjalankan kewajiban kita yaitu  shalat jum’at berjama’ah.

 Sholawat dan salam semoga tercurahkan kepada junjungan alam nabi besar Muhammad SAW, nabi yang diutus untuk membawa rahmat bagi seluruh umat di dunia.

وَمَآ أَرۡسَلۡنَـٰكَ إِلَّا رَحۡمَةً۬ لِّلۡعَـٰلَمِينَ

“dan tidaklah kami mengutus engkau melainkan untuk menjadi rahmat bagi semesta alam (QSAl-Anbiya 107)

Hadirin kaum muslimin Rahimakumullah

 Melalui mimbar yang mulia ini khotib al-fakir berasiat khususnya kepada kepada diri khatib pribadi, dan umumnya pada jama’ah salat jum’at, Marilah kita bersama-sama mengaplikasikan rasa syukur kita atas semua ni’mat uang telah diberikan Allah kepada kita dengan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.karena ketaqwaan seorang hamba kepada Allah merupakan perintahNya. Sebagaimana tertera dalam firman Allah surat Al- Imran :102

يَـٰٓأَيُّہَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱتَّقُواْ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسۡلِمُونَ

pada kesempatan ini khatib yang menyampaikan khutbah menyambut bulan suci ramadhan.

            sebentar lagi kita akan memasuki bulan suci ramadhan, bulan yang penuh dengan rahmah, bulan yang penuh berkah, bulan yang penuh dengan magfirah. ramadan adalah bulan yang mempunyai rahasia keutamaan yang istimewa dimana setiap muslim diseluruh dunia bergembira ria, merasakan perasaan senang yang luar biasa menyambut bulan ramadhan.

 Muslim yang benar beriman, tentunya akan sangat bergembira mendengar Ramadhan akan datang. Sebab bulan mulia ini adalah bulan yang sangat dinanti-nantikan.

bergembira menyambut bulan ramadhan

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


أتاكم رمضان شهر مبارك. فرض الله عز وجل عليكم صيامه، تفتح فيه أبواب السماء، وتغلق فيه أبواب الجحيم، وتغلّ فيه مردة الشياطين، لله فيه ليلة خير من ألف شهر، من حرم خيرها فقد حرم


Telah datang kepada kalian ramadhan, bulan yang penuh berkah. Allah wajibkan kepada kalian puasa di bulan ini. Di bulan ini, akan dibukakan pintu-pintu langit, dan ditutup pintu-pintu neraka, serta setan-setan nakal akan dibelenggu. Demi Allah, di bulan ini terdapat satu malam yang lebih baik dari pada 1000 bulan. Siapa yang terhalangi untuk mendulang banyak pahala di malam itu, berarti dia terhalangi mendapatkan kebaikan. (HR. Ahmad).

rasulullah memberitahukan akan datangnya bulan ramadhan, belum masuk bulan ramadhan beliau sudah mengabarkan akan datangnya bulan ramadhan sembari mengungkapkan keutamaan dan kelebihan bulan ramadhanm bulan ramadhan bulan yang penuh berkah

شهر مبارك

bulan Ramadhan, Allah swt wajibkan umat islam didalamnya untuk berpuasa penuh selama satu bulan

فرض الله عز وجل عليكم صيامه

wajibnya puasa ramadhan apabila tidak bisa berpuasa penuh dibulan ramadhan dikarenakan ada udzur atau halangan maka wajib menggatinya di bulan yg lain

تفتح فيه أبواب السماء

akan dibukakan pintu-pintu langit

وتغلق فيه أبواب الجحيم، وتغلّ فيه مردة الشياطين

Di bulan ini, akan dibukakan pintu-pintu langit, dan ditutup pintu-pintu neraka, serta setan-setan nakal akan dibelenggu.

 di bulan ramadhan orang muslim akan lebih sibuk melakukan kebaikan daripada melakukan hal tercela. suasana bulan ramadhan akan lebih mudah membawa umat islam lebih antusias melaksanakan amal soleh serta mempersulit melakukan perbuatan yang kurang baik.

 tidak salah jika seorang muslim merasa bergembira untuk menyambut kedatangan bulan yang penuh barakah, ini merupakan tanda keimanan yang nyata dan tingkatan iman dalam islam yang tinggi, Tentu lebih senang lagi jika ia diberi kesempatan umur panjang  untuk bisa menjumpai Ramadhan serta bisa melaksanakan amal soleh didalamnya.

 Hendaknya ada dalam diri seorang muslim, rasa khawatir jika tidak ada perasaan bahagia dan merasa biasa saja akan kedatangan bulan Ramadhan yang mulia, bersyukur kepada Allah akan karunia didekatkan dengan bulan ramadhan adalah meningkatkan rasa iman di hati.


قُلۡ بِفَضۡلِ ٱللَّهِ وَبِرَحۡمَتِهِۦ فَبِذَٲلِكَ فَلۡيَفۡرَحُواْ هُوَ خَيۡرٌ۬ مِّمَّا يَجۡمَعُونَ

“Katakanlah: ‘Dengan kurnia Allah dan rahmatNya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Kurnia Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan” (QS. Yunus [10]: 58).

         seorang mukmin berbahagia jika datangnya bulan ramadhan akan tiba, yakni menyambutnya dengan doa dan harapan agar bisa bertemu ramadhan dan bisa mengisinya dengan ibadah yang bermanfaat. sehingga lebih mendekatkan lagi kepada Allah SWT.

 Jelas bahwa pintu kebaikan yang sempurna ada di bulan ramadhan, sebab itu sangat bagus jika bulan ramadhan disambut dengan penuh kegembiraan dan harapan harapan yang baik serta banyak bersuku karena mendapat nikmat yang begitu luar biasa dari Allah untuk bisa bertemu, wajib untuk dipikirkan dan dihayati dengan mendalam. doa menyambut bulan ramadhan juga baik untuk dibaca.

Nabi shallallahu alaihi wa sallam memberi kabar kepada para sahabatnya radhiallahu ‘anhum mengenai datangnya Ramadhan. Ini bukan sekedar kabar semata, tetapi maknanya adalah bergembira dengan datangnya momen yang agung.

         Jelas bahwa ramadhan ialah bulan yang agung karena berbagai kebaikan ada di dalam bulan ramadhan, keutaman menyambut ramadhan ialah untuk mempersiapkan diri melakukan kebaikan sehingga nantinya ketika ramadhan telah berakhir tidak akan menyesal karena telah melakukan yang terbaik.



لله فيه ليلة خير من ألف شهر

di bulan ramadhan terdapat satu malam yang lebih baik dari pada 1000 bulan

Sungguh Allah Ta’ala menjadikan bulan ramadan penuh berkah dan menjadikannya sebagai salah satu cara menggapai kemuliaan di akhirat kelak, yang merupakan kesempatan bagi hamba-hamba Allah Ta’ala yang bertakwa untuk berlomba-lomba dalam melaksanakan ketaatan dan mendekatkan diri kepada-Nya. memperbaiki atau berbenah diri serta memperbanyak belajar, seperti apa saja kewajiban selama bulan ramadhan nanti, apa saja pahala mulianya, apa saja yang tidak boleh dilakukan, apa saja yang membuat pahala semakin berkah, dan sebagainya agar di bulan ramadhan dapat menerapkan dengan sempurna. Menyambut ramadhan dapat dijadikan sebagai momentum untuk meningkatkan rasa taqwa supaya terus bertambah dan sungguh sungguh bila waktunya ramadan tiba.

menyambut bulan ramadhan berarti Menyambut Pahala Berlipat Ganda

Nabi saw besabda:

“Semua amal (shaleh yang dikerjakan) manusia dilipatgandakan (pahalanya), satu kebaikan (diberi ganjaran) sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman: “Kecuali puasa (ganjarannya tidak terbatas), karena sesungguhnya puasa itu (khusus) untuk-Ku dan Akulah yang akan memberikan ganjaran (kebaikan) baginya”( HSR al-Bukhari  dan Muslim )

 Pahala berlibat ganda ada di bulan ramadhan, hal itu yang harus dipahami sebagai keutamaan menyambut ramadhan untuk menyadari dan memikirkan secara baik baik bahwa kemuliaaan yang demikian tidak akan ditemui di bulan lain karena hanya di bulan ramadhan saja segala amal baik mendapat pahala berlipat.

 semoga kita semua dapat berjumpa dengan bulan ramadhan serta diberikan kekuatan untuk bisa melaksanakan permuatan amal saleh di bulan ramadhan.


بَارَكَ الله لِي وَلَكُمْ فِى اْلقُرْآنِ اْلعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَافِيْهِ مِنْ آيَةِ وَذِكْرِ الْحَكِيْمِ وَتَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ وَإِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ، وَأَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا فَأسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ إِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ الرَّحِيْم


Khutbah II


اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا

أَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَىيَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَا وَاإنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ. عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ

Posting Komentar untuk "Khutbah Jum'at: Anjuran Bergembira Menyambut Bulan Suci Ramadhan"