Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Keutamaan Ratib

Keutamaan Ratib

Makna Ratib :

Perkataan Ratib mempunyai banyak arti. Ratib yang dimaksudkan di sini berasal dari perkataan ( Rattaba ) mengatur atau menyusun. “Ratib adalah rangkaian dzikir secara tertib yang komposisinya telah disusun dari berbagai ayat Al-Quran dan kalimat-kalimat dzikir yang muktabar dari Rasulullah SAW”.

Istilah Ratib digunakan kebanyakkannya di negeri Hadramaut dalam menyebut dzikir-dzikir yang biasanya pendek dengan bilangan dzikir yang sedikit ( 3, 7, 10, 11 & 40 X ), sering diamalkan dan dibaca pada waktu-waktu yang tertentu yaitu sekali pada waktu pagi dan sekali pada waktu malam.

Keutamaan Ratib : 

Sebagian ulama ahli salaf, antara keutamaan ratib ini bagi mereka yang istiqamah (terus-menerus/teguh pendirian) mengamalkannya, Insya-Allah dipanjangkan umurnya, mendapat Husnul-Khatimah, dijaga segala kepunyaannya di laut dan di bumi dan senantiasa berada dalam perlindungan Allah.

Bagi mereka yang mempunyai hajat yang tertentu, membaca ratib pada suatu tempat yang kosong dengan berwudlu, mengadap kiblat dan berniat apa kehendaknya, Insya-Allah dimustajabkan Allah. Para salaf berkata ia amat mujarrab dalam menyampaikan segala permintaan jika dibacanya sebanyak 41 kali

Keutamaan Ratib Al-Aydrus

Ratib Al-Aydrus disusun oleh Al- Habib  Al- Imam Abdullah Bin Abu bakar Al-Aydrus Al-Akbar  ( lahir Tarim –Hadramaut-Yaman,10 Dzulhijah 811 – 865 H / 1391 – 1445 M ), Imam para Wali dan orang-orang Shalih.

 “Gelar Alaydrus sendiri bermakna “ Ketua Orang-Orang Tasawuf “

Ratib Al-Aydrus bertujuan untuk memohon penguatan tauhid dan keimanan para pembacanya, sekaligus juga kemudahan rejeki.

Didalam khazanah kaum muslimin, dikenal Ratib Al-Aydrus, Ratib Al-Haddad, Ratib Al-Athas dan ada kemungkinan akan bertambah sesuai dengan perkembangan zamannya. Sedang sebutan Ratib Al-Aydrus sebagai “Syamsi Syumus”, karena keagungannya dan mengawali ratib-ratib yang lain, sebelum adanya Ratib Al-Haddad dan Ratib Al-Aththas. selengkapnya tentang keutamaan ratib al idrus

Keutamaan Ratib Al-Aththas

Ratib Al-Aththas disusun oleh. Al-Habib Umar bin Abdul Rahman Al-Attas  ( lahir Lisk-Inat-Hadramaut-Yaman,992H/ 1572M, wafat 23 Rabiul akhir 1072H/1652M ) Diberi nama “Azizul Manal Wa Fathu Babil Wishal” Anugerah nan Agung dan Pembuka Pintu Tujuan.

Antara lain kelebihan ratib ini, ia menjaga rumahnya dan 40 rumah-rumah tetangganya dari kebakaran, kecurian dan terkena sihir. As-Syeikh Ali Baras berkata: “Apabila dibaca dalam suatu kampung atau suatu tempat, ia mengamankan ahlinya seperti dijaga oleh 70 pahlawan yang bekuda. Ratib ini mengandung rahsia-rahsia yang bermanfaat. Mereka yang tetap mengamalkannya akan diampunkan Allah dosa-dosanya walaupun sebanyak buih di laut.” Bagi mereka yang terkena sihir dan membaca ratib, Insya-Allah diselamatkan Allah dengan berkat Asma’ Allah, ayat-ayat al-Qur’an dan amalan Nabi Muhammad SAW. selengkapnya tentang keutamaan ratib al attas

Keutamaan Ratib Al-Haddad

Ratib Al-Haddad ini mengambil nama penyusunnya, yaitu Imam Abdullah bin Alwi Al-Haddad, ( lahir Sabiir – Tarim- Hadramaut - Yaman 1044 H ). Seorang pembaru Islam (mujaddid) yang terkenal doa-doa dan dzikir-dzikir karangan beliau, Ratib Al-Haddadlah yang paling terkenal dan masyhur. Ratib yang bergelar “Al-Ratib Al-Syahir” Ratib Yang Termasyhur disusun berdasarkan inspirasi, pada malam Lailatul Qadar 27 Ramadhan 1071 Hijriyah / 26 Mei 1661). selengkapnya tentang keutamaan ratib al Haddad

Posting Komentar untuk "Keutamaan Ratib"