Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

50 Aqoid (Aqidah) Ahlussunnah Wal Jama’ah Yang Harus di hafal : kitab Aqidatul Awam

50 Aqoid (Aqidah) Ahlussunnah Wal Jama’ah Yang Harus di hafal : kitab Aqidatul Awam

Dalam Kitab Aqidatul Awam Karangan syeikh ahmad marzuqiy disebutkan 50 Aqoid (Aqidah) Ahlussunnah Wal Jama’ah Yang perlu di hafal  dan diketahui atau dikenal dengan Aqaid Al-Khamsina menurut Ahlussunnah Wal Jama’ah. berikut penjelasan 50 aqoid yang disebutkan dalam kitab aqidatul awam yang harus di hafal:

mushannif (pengarang )berkata:

وَالْمُسْتَحِيْلُ ضِدُّ كُلِّ وَاجِبِ فَاحْفَظْ لِخَمْسِيْنَ بِحُكْمٍ وَاجِبِ

Sifat mustahil adalah kebalikan dari setiap sifat yang wajib, maka hafalkanlah aqaid lima puluh untuk melaksanakan hukum yang wajib.

penjelasan (Syarah) :

Aqoid lima puluh adalah 50 hal yang wajib ketahui dan diyakini oleh seorang yang beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.

اِعْلَمْ أَنَّهُ يَجِبُ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ أَنْ يَعْرِفَ خَمْسِيْنَ عَقِيْدَةً وَكُلُّ عَقِيْدَةٍ يَجِبُ عَلَيْهَ أَنْ يَعْرِفَ لَهَا دَلِيْلاً اِجْمَالِيّا أَوْ تَفْصِيْلِيًّا (كفاية العوام، 3).

"Ketahuilah bahwa setiap muslim (laki-laki atau perempuan) wajib mengetahui lima puluh akidah beserta dalil-dalilnya yang bersifat global atau terperinci." (Kifayatul 'Awam, 3).

Lima puluh keyakinan itu terdiri dari:

1. Keimanan kepada Allah SWT:

a. Sifat wajib bagi Allah SWT = 20

b. Sifat mustahil bagi Allah SWT = 20

c. Sifat jaiz bagi Allah SWT = 1

2. Keimanan kepada para rasul:

a. Sifat wajib bagi rasul = 4

b. Sifat mustahil bagi rasul = 4

c. Sifat jaiz bagi rasul = 1

Jumlah = 50

Yang dimaksud sifat wajib di sini adalah sesuatu yang pasti ada atau dimiliki Allah SWT dan rasul-Nya 

Mustahil merupakan perkara yang tidak mungkin ada pada Allah SWT dan rasul-Nya. Kebalikan dari sifat wajib

Sedangkan jaiz adalah sifat yang tidak harus ada pada Allah SWT dan rasul-Nya. Dengan pengertian bahwa ada dan tidak adanya sifat ini pada Allah SWT dan rasul-Nya bisa diterima oleh akal.

1. Keimanan kepada Allah SWT:

a. Sifat wajib bagi Allah SWT = 20

1. Sifat Wujud (ada)
2. Sifat Qidam (terdahulu)
3. Sifat Baqa’ (kekal)
4. Sifat Mukholafatuhu lilhawadist (Berbeda dengan makhluk)
5. Sifat Qiyamuhu Binafsihi (berdiri sendiri)
6. Sifat Al Wahdaniyah (Esa/satu)
7. Sifat Qudrat (Kuasa)
8. Sifat Irodah (Berkehendak)
9. Sifat Ilmu 
10. Sifat Hayat (Hidup)
11. Sama’ (Mendengar)
12. Bashor (Melihat)
13 Sifat kalam (Berfirman)
14. Qodiroon (Dialah Yang Maha Kuasa)
15. Muriidan (Dialah Yang Maha Berkehendak)
16. Aaliman (Dialah Yang Maha Mengetahui)
17. Samii'an (Dialah Yang Maha Mendengar)
18. Hayyan (Dialah Yang Maha Hidup)
19. Bashiiron (Dialah Yang Maha Melihat)
20. Mutakalliman (Dialah Yang Maha Berbicara)

baca selengkapnya 20 Sifat Wajib Allah SWT beserta Penjelasan Dalil-dalilnya

b. Sifat mustahil bagi Allah SWT = 20

Sifat Mustahil merupakan perkara yang tidak mungkin ada pada Allah SWT. Kebalikan dari sifat wajib,

Sifat mustahil bagi Allah Ta'ala itu berjumlah 20 sifat yang terperinci sebagai berikut ini:
1. Sifat Adam (tidak ada) lawan dari sifat wujud
2. Sifat Hudust (baru) lawan dari sifat Qwidam
3. Sifat Fana' (rusak) lawan dari sifat Baqa’
4. Sifat Mumatsilah lilhawaditsi (sama dengan makhluknya) lawan dari sifat mukholafatuhu lilhawaditsi (berbeda dengan makhiuknya)
5. Sifat A'damu Qiyamuhu binafsihi (tidak berdiri sendiri) lawan dari sifat Qiyamuhu binafsihi (berdiri sendiri)
6. Sifat Ta'dud (berbilang) lawan dari sifat Wahdaniyah (Esa)
7. Sifat A'juzn (lemah) lawan dari sifat Qudrat (berkuasa)
8. Sifat Al Karahah (terpaksa) lawan dari sifat Iradah (berkehendak)
9. Sifat Jahlun (bodoh) lawan dari sifat Ilmun (berilmu)
10. Sifat Mautun (coati) lawan dari sifat Hayat (hidup)
11. Sifat Shomamun (tuli) lawan dari sifat Same' (mendengar)
12. Sifat Umyun (buta) lawan dari sifat Basher (melihat)
13. Sifat Bukmun (bisu) lawan dari sifat kalam (berbicara)
14. Sifat Kaunuhu A'jizan (Dzat yang lernah) lawan dari sifat Kaunuhu Qoadiron (Dzat yang berkuasa)
15. Sifat Kaunuhu Kaarihan (Dzat yang terpaksa) lawan dari Kaunuhu Muriidan (Dzat yang berkehendak)
16. Sifat Kaunuhu Jaahilan (Dzat yang bodoh) larvan dari sifat Kaunuhu `Aliman (Dzat yang berilmu)
17. Sifat Kaunuhu Mayyitan (Dzat yang coati) lawan dari Kaunuhu Hayyan (Dzat yang hidup)
18. Sifat Kaunuhu Ashomma (Dzat yang tuli) lawan dari Kaunuhu Sami'an (Dzat yang mendengar)
19. Sifat Kaunuhu A'maa (Dzat yang buts), lawan dari sifat Kaunuhu Bashiran (Dzat yang melihat)
20. Sifat Kaunuhu Abkamu (Dzat yang bisu) lawan dari sifat Kaunuhu Mutakalliman (Dzat yang berbicara)

baca selengkapnya 20 Sifat Mustahil bagi Allah SWT 

c. Sifat jaiz bagi Allah SWT = 1

selain sifat wajib dan mustahil maka perlu juga mengetahui tentang sifat jaiz bagi allah SWT, Mengenai sifat Jaiz Bagi Allah swt, disebutkan dalam kitab aqidatul awam :

Sifat jaiz Allah SWT ada satu, yakni: 

فِعْلُ كُلِّ مُمْكِنٍ أَوْ تَرْكُهُ

fi'lu kulli mumkinin au tarkuhu

"Allah berhak untuk mengerjakan sesuatu atau meninggalkan (tidak mengerjakan)-nya." 

2. Keimanan kepada para rasul:

a. Sifat wajib bagi rasul = 4

Allah SWT  mengutus para rasul dengan 4 sifat yaitu 

1. fatonah (cerdas),

2. shiddiq (jujur),

3. tabligh (menyampaikan risalah) dan 

4. amanah (dipercaya).

b. Sifat mustahil bagi rasul = 4

sifat mustahil adalah lawan dari sifat yang wajib 

Dan sifat mustahil bagi Rasul alaihimus Sholatu Wassalam ada 4 sifat yaitu

- Sifat Baladah (bodoh) lawan dari sifat Fathonah (cerdas)

- Sifat Kidzib (bohong) lawan dari sifat sidiq (jujur)

- Sifat Kitman (menyimpan) lawan dari sifat 'I'abligh (menyampaikan risalah)

- Sifat Khianat (berkhianat) lawan dari sifat Amanat (dapat dipercaya)

baca selengkapnya sifat wajib dan mustahil rasul allah

c. Sifat jaiz bagi rasul = 1

Sifat Jaiz pada para Rasul Alaihi Sholatu Wassalam adalah adanya sifat-sifat (yang bisa terjadi) pada manusia yanag tidak menyebabkan terjadinya pengurangan pada martabat (kedudukan) mereka yang tinggi.

wajib bagi seorang mukallaf  untuk meyakini bahwa mereka pata rasul Alaihis Sholatu Wassalam bersifat seperti yang dimiliki oleh manusia yang lainnya seperti makan, minum, jual beli, masuk pasar, kawin, mati, hidup, merasakan kelezatan, merasakan sakit, sehat dan sakit. Namun, sifat-sifat yang ada dalam diri mereka (para Nabi dan Rasul ) tidak menyebabkan orang-orang menjauhinya. Tidurnya beliau hanya matanya saja tetapi hatinya tidak, dan beliau mengeluarkan mani hanya memenuhi tempatnya, bukan ihtilam (mengeluarkan mani karena mimpi). Karena ihtilam adalah permainan syetan, maka syetan tidak dapat menguasai mereka (para Nabi dan Rasul ) dan penguasaan syetan lainnya.


demikianlah  penjelasan 50 aqoid yang disebutkan dalam kitab aqidatul awam yang harus di hafal

Posting Komentar untuk "50 Aqoid (Aqidah) Ahlussunnah Wal Jama’ah Yang Harus di hafal : kitab Aqidatul Awam"